MARTAPURA, InfoPublik – RSUD Ratu Zalecha Martapura menjadi tuan rumah kegiatan Site Initiation Visit (SIV) dengan tema “Epidemiology and Costing of Dengue Fever in Children in Indonesia”. Dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Tim Pusat Riset Ilmu Penyakit Dalam (ReCIM), jajaran direksi RSUD Ratu Zalecha, pejabat struktural, serta para peneliti, Senin (13/1/2025).
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pusat Kajian Kesehatan Anak Pediatric Research Office (PKKA-PRO) Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM, dengan PT. Pusat Riset Ilmu Penyakit Dalam (ReCIM). Diskusi dan koordinasi dalam acara ini juga dilaksanakan melalui Zoom Meeting, memungkinkan partisipasi lintas institusi dan wilayah.
Direktur RSUD Ratu Zalecha Arief Rachman, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperluas pemahaman tentang epidemiologi dan pembiayaan dalam penanganan kasus demam berdarah pada anak.
“Kami berharap hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi besar dalam upaya pencegahan dan pengelolaan penyakit demam berdarah di masa mendatang,” ujar Arief.
Pada sesi utama, tim peneliti dari ReCIM memaparkan rencana pelaksanaan penelitian. Mereka menjelaskan metodologi yang akan digunakan, target data yang ingin dikumpulkan, serta harapan dari hasil studi ini. Pemaparan ini menjadi dasar diskusi untuk memastikan pelaksanaan penelitian yang terintegrasi dan efisien di RSUD Ratu Zalecha.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah untuk memperkuat kolaborasi antara tim peneliti dengan pihak rumah sakit, memastikan semua pihak yang terlibat memahami alur dan prosedur penelitian dengan baik.
Acara ditutup dengan harapan besar agar penelitian ini dapat memberikan manfaat yang luas bagi peningkatan kualitas layanan kesehatan, khususnya untuk pasien anak yang terdampak demam berdarah.
RSUD Ratu Zalecha dan para mitra penelitian optimistis bahwa hasil penelitian ini akan menjadi pijakan penting dalam pengembangan strategi pencegahan dan pembiayaan penyakit demam berdarah di Indonesia.
Dengan semangat kolaborasi, kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat, terutama bagi generasi muda yang rentan terhadap penyakit menular seperti demam berdarah. (Brigade Humas Raza)
